Turun Danube dari Budapest ke Bukares Romania

Pagi di Gurgiu

Kecuali jika Anda memilih untuk perpanjangan, Rumania mendapat perhatian singkat tentang kapal pesiar Budapest ke Bucharest Danube. Penumpang turun di Gurgiu di pagi hari dan naik bus ke Bukares untuk malam sebelum terbang pulang. Pelayaran termasuk makan siang, tur, dan makan malam di hotel. Namun, dengan sebagian besar penerbangan berangkat pagi-pagi (teman saya dan saya memiliki panggilan bangun 02:30) tidak ada yang menghantam tempat malam.

Sayang sekali karena kota ini, salah satu yang terbesar di Eropa, belum lagi ekonomi Rumania, lebih layak.

Perjalanannya cukup menarik karena pemandu kami, Sorin, memberi tahu kami tentang Rumania dengan humor yang diterima. Itu semua hutan ketika Romawi tiba, tetapi segera menjadi pusat pertanian seperti sekarang. Budaya anggur memiliki sejarah 2.000 tahun di sini dan sebelum Perang Dunia II, gandum merupakan ekspor utama. Perokok Marlboros dan Kents menikmati tembakau Rumania.

Kiat: Negara ini dipenuhi dengan perokok, tetapi undang-undang yang menghapuskan merokok di restoran akhirnya disahkan pada 2016.

Ketika seekor sapi dengan santai melintasi jalan raya, kami mengetahui bahwa Rumania adalah negara dengan rentang terbuka.

Vlad Tepes, the Impaler

Raja atau Pangeran, Drakula memerintah.
 Dracula, baik dia Raja Vlad III asli, "The Impaler," dari sejarah atau versi penulis Bram Stoker, adalah pahlawan nasional, terutama di Bucharest.

Di bawah Vlad III, "Bukares adalah tempat perdagangan bebas," kata Sorin. "Tidak ada pajak, bebas pajak, parkir gratis. Vlad sangat bagus untuk negara. Orang-orang menghormati Vlad."

Sementara kakeknya menyuap orang Turki agar tetap keluar, Vlad melawan mereka, membunuh 20.000 dan menusuk mereka dengan taruhan "seperti kebab shish," Sorin menjelaskan, menambahkan bahwa pembunuh Turki membunuh raja, memotong kepalanya dan membawanya ke sultan di Konstantinopel .

Bram Stoker ada di prangko Rumania, tpp.

Ketika Irlandia Bram Stoker model dan merampas nama karakternya setelah Raja, minat publik meradang. Castle of the Carpathians mengalami perubahan nama setelah para pecinta buku memutuskan di situlah Count Dracula dimakamkan. Hitungannya sangat bagus untuk ekonomi Rumania dan bahkan ada patung Bram Stoker di Rumania karena telah membuat daerah itu begitu terkenal. Bar Irlandia adalah salah satu yang paling populer di kota ini.

Bela Lugosi, kelahiran Rumania, memerankan Dracula klasik.

Menurut Sorin, "pada tahun 1973 mereka menemukan kuburan Vlad 30 menit di luar Bucharest," meskipun orang Romawi lebih memilih untuk tetap diam tentang hal itu, jangan sampai itu mempengaruhi pariwisata.

Sekilas tentang Bucharest 

  Setibanya di Bucharest, kami langsung menuju restoran yang terletak di danau yang indah.

Tempat khusus perjamuan ini mampu menangani lima bus atau tiga pernikahan sekaligus, lengkap dengan musisi dan penari rakyat.

Restoran ini terkenal dengan ikannya, tetapi hidangan kami adalah hidangan klasik Rumania, salad, sup daging sapi, gulungan kol, dan polenta "mamalika,".

Perjalanan kembali ke pusat kota menawarkan sedikit tentang betapa indahnya Bukares, tidak seperti era Komunis yang menekan blok apartemen bertingkat yang kami lihat dalam pendekatan kami.

Tur jalan kaki kami dimulai di Calea Victoriei di depan patung Raja Karol I, Raja Jerman favorit mereka yang membawa listrik, kereta api dan trem, memberikan suara untuk perempuan (terima kasih kepada istrinya, salah satu dari banyak anak perempuan Ratu Victoria), membangun Symphonic Hall, perpustakaan dan peningkatan kesejahteraan. Dia dan kuda tunggangannya menghadap Museum Seni Nasional, sebelumnya Istana Kerajaan.

Dari sana kami menuju ke apa yang disebut Sorin sebagai Perempatan Jerman, yang lainnya adalah Kota Tua, jalanan yang ramai dan gedung-gedung yang mengesankan, yang paling tampan di antaranya tampaknya telah menjadi bank.

Kafe-kafe sibuk dengan aktivitas dan aku ingin berlama-lama di sana, tetapi telah memata-matai Biara Stavropoleos kecil di depan. Langkah kami terburu-buru dan saya tahu itu pantas lebih banyak waktu daripada yang diberikan jadi saya bergegas maju.

Dibangun pada tahun 1724 sebagai bagian dari penginapan yang lebih besar, gayanya sangat eklektik dan bagi saya, sangat memuaskan. Bizantium, Ottoman, Maroko, atau Romawi, memilikinya.

Saya kemudian mengetahui gayanya disebut Brancovenesc, digambarkan sebagai eklektik dan dikembangkan selama masa pemerintahan Pangeran Constantin Brancoveanu, 1688-1714.

Lukisan dinding yang kaya di dalam dan luar, bahkan ikon yang lebih kaya dan wadah relik menuntut perhatian, tetapi tempat favorit saya adalah taman samping, tempat perlindungan damai dan refleksi.

Kiat: Kecepatan tur ini stabil, tetapi permukaannya rata dan beraspal tanpa perubahan ketinggian. 

.

Harrod's of Bucharest.

There were so many buildings and stores I wanted to see the insides of but couldn't (not to mention the museum, theaters and palaces),  it made the tour as frustrating as it was interesting. 

 Tip: Bucharest is a human-sized city. "We don't like skyscrapers, towers," Sorin said. "Better two, three, four stories." As such it's good destination for Levelers. Flat, too.

The day was hot, though, so the air- conditioned bus was a welcome sight.

Our next stop, "the People's House," brought home what Romania had suffered through since World War II.

Sorin telah menceritakan kepada kami beberapa kisah, bagaimana setelah pengambilalihan Soviet pada tahun 1948, "Rusia berusaha menjadikan kita seperti Rusia." Properti pribadi diambil alih oleh negara. Kebun individu yang produktif diubah menjadi komune yang dikelola negara yang tidak produktif. Petani dikirim untuk bekerja di pabrik, pengusaha di pertanian. Tidak ada yang berhasil; kelaparan dan kelaparan terjadi, jauh lebih buruk daripada di negara-negara Baltik lainnya. Setengah miliar orang dipenjara, seperempat juta lainnya hilang.

Ketika Nicolae Ceausescu mengambil alih negara itu pada 1965 lalu menjadi presiden pada 1974, ia menukar Sosialisme dengan Komunisme.

"Kami kehilangan 1.500 selama revolusi anti-komunis," kata Sorin. "Dia mencoba membuat kita seperti Korea Utara." Akhirnya 100

Rumah Rakyat.

Seolah-olah ekonomi tidak cukup buruk, Ceausescu mulai di Rumah Rakyat, sebuah bukti kebesaran egonya. Ini adalah gedung administrasi terbesar kedua di dunia (Pentagon AS adalah yang terbesar). Melihatnya dari satu blok jauhnya itu sama jeleknya dengan yang besar, sama sekali tidak proporsional dan kurang anggun.

Itu juga tidak memiliki AC; Ceausescu tidak suka AC. Itu juga tidak memiliki lebih dari 100 langkah dari marmer terbaik yang Ceausescu telah robek. Dia pendek dan mereka terlalu besar untuk langkahnya.

Dia tidak pernah berpidato dari balkon besar yang telah dia bangun untuk tujuan itu. Dia digulingkan, dia dan istrinya diadili dan dieksekusi sebelum dibaptis. Michael Jackson adalah orang pertama yang berbicara darinya.

Dari sana kami diantarkan ke hotel kami, JW Marriott Bucharest Grand, suvenir lain dari era Ceausescu karena di situlah tempat tinggal para pejabat asing. Saya dapat meyakinkan Anda bahwa mereka sangat nyaman.

Kiat: Jika Anda butuh sesuatu di sini, tanyakan pada staf. Mereka sangat akomodatif, terutama petugas George Soreata yang sangat berharga dalam membantu saya check-in untuk penerbangan pulang.